[BIPA] LANGUAGE CENTER Kegiatan Memasak Makanan Indonesia – Kelas BIPA 101 18 November 2016
[BIPA] LANGUAGE CENTER
Kegiatan Memasak Makanan Indonesia – Kelas BIPA 101
18 November 2016
Setiap tahunnya, Language Center selalu membuka kesempatan bagi para mahasiwa-mahasiswi pertukaran pelajar dari luar negeri di Bina Nusantara University untuk mempelajari dan sekaligus memperkenalkan budaya Indonesia beserta pelajaran Bahasa Indonesia dasar percakapan. Kegiatan ini dinamakan BIPA 101 dan biasanya dilakukan selama 12 kali pertemuan setiap paket pembelajarannya.
Para siswa BIPA 101 selama beberapa tahun ini telah mempelajari berbagai macam budaya Indonesia seperti angklung, wayang dan makanan tradisional Indonesia di dalam ranah pembelajaran BIPA 101 yang dimaksud. Jadi di dalam kelas ini mereka tidak hanya mempelajari tentang cara berkomunikasi secara dasar dalam Bahasa Indonesia tetapi juga diselingi oleh perkenalan budaya Indonesia. Antusiasme terlihat sangat besar dari para siswa BIPA 101 yang selang beberapa tahun ini berdatangan dari Australia, Perancis, Jepang, Korea Selatan dan Jerman.
Di semester BIPA 101 pada akhir tahun 2016, Language Center berkesempatan memperkenalkan budaya Indonesia melalui makanannya yakni Karedok dan Nasi Goreng. Para siswa yang kebetulan semuanya berasal dari Korea Selatan diajarkan cara mempersiapkan dan memasak nasi goreng dan juga membuat karedok khas Indonesia. Selain itu, mereka juga diberi kesempatan untuk bernyanyi bersama sembari makan bersama di kegiatan ini.
Dalam kegiatan memasak ini terlihat jelas bahwa para siswa BIPA 101 bukan hanya ingin mempelajari Bahasa Indonesia namun juga berkeinginan untuk mengenal budaya Indonesia lain seperti contohnya, makanan Indonesia.
Sebelum kegiatan ini berlangsung, kelas ini juga pernah memperkenalkan para siswa dengan permainan angklung dan lagu-lagu tradisional Indonesia. Mereka juga sangat antusias dengan kegiatan ini. Jadi dapat disimpulkan bahwa kegiatan BIPA 101 merupakan gerbang awal yang tepat bagi para siswa pertukaran pelajar ini untuk mengenal bahasa dan budaya Indonesia begitu mereka memulai petualangan mereka di Universita BIna Nusantara.