Pembekalan Tenaga Pengajar BIPA untuk Luar Negeri 2016

Indonesia merupakan negara yang besar. Banyak negara yang tertarik untuk berkunjung ke Indonesia untuk tujuan investasi atau sekedar menikmati keindahan alamnya. Faktor tersebut mengakibatkan bahasa Indonesia menjadi bahasa yang dipelajari di banyak negara. Saat ini tercatat sebanyak 35 negara memiliki program pengajaran bahasa Indonesia.
bogor4

Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa melalui Pusat Pengembangan dan Pembinaan Bahasa melalui Pusat Pengembangan Strategi dan Diplomasi Kebahasaan (PPSDK) berusaha memfasilitasi lembaga-lembaga pengajaran bahasa Indonesia di luar negeri melalui kegiatan pengiriman tenaga pengajar BIPA ke luar negeri

bogor3

Hal tersebut dilakukan untuk menindaklanjuti Peraturan Pemerintah No.57 tahun 2014 tentang Pengembangan, Pembinaan, dan Pelindungan Bahasa dan Sastra serta peningkatan fungsi bahasa Indonesia, pasal 31 yang menjelaskan bahwa (1) peningkatan fungsi bahasa Indonesia menjadi bahasa internasional yang bertujuan untuk menunjukkan jati diri dan meningkatkan daya saing bangsa; (2) peningkatan fungsi bahasa Indonesia menjadi bahasa internasional sebagaimana dimaksud pada ayat (1).

bogor2

Kegiatan ini bertujuan untuk mempersiapkan tenaga pengajar BIPA yang kompeten dan siap untuk bertugas di luar negeri. Secara khusus, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan tenaga pengajar BIPA dalam rangka menyukseskan kegiatan penyebarluasan bahasa Indonesia di luar negeri.

bogor

Kegiatan ini berlangsung selama delapan hari di Bogor dan dihadiri 44 orang peserta.
Para nara sumber memberikan pemaparan topik relevan seperti misi diplomasi kebahasaan dalam target renstra 2015/2019, pembelajaran sastra dalam BIPA, penyelenggaraan UKBI, konsep tata bahasa, kompetensi pengajar BIPA, wawasan nusantara dan pemahaman lintas budaya dalam praktik diplomasi di luar negeri, penulisan dan adaptasi bahan ajar BIPA berbasis teks, konsep teks, pengembangan kurikulum dan silabus BIPA berbasis teks, metodologi pembelajaran BIPA berbasis teks, pengurusan dokumen ke luar negeri,penilaian dan evaluasi pembelajaran BIPA, aplikasi dalam pembelajaran BIPA, pelaporan dengan blog, kelas digital, buku digital, dan pengajaran sejawat. Acara ini dibuka oleh Prof.Emi Emilia, Ph.D (Kepala PPSDK) dan Prof. Dadang Suhendar, M.Hum (Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa)