[ARTIKEL] Makna dari Sebuah Lagu melalui Lirik dan Melodi 

2502040940 

Sebagian orang menganggap bahwa menulis buku harian sudah ketinggalan zaman. Kebiasaan menulis buku harian mulai luntur di kalangan masyarakat. Menulis buku harian dianggap menjadi hal yang tidak penting dan tidak bermanfaat. Padahal, apabila kita menelaahnya, banyak sekali manfaat yang kita dapat dari menulis buku harian. Seperti yang kita tahu, buku harian dapat kita tulis kapanpun dan di manapun. Menulis buku harian pun tidak terpaku pada ejaan dan ketentuan formal penulisan lainnya, penulis dapat bebas mencurahkan isi hatinya melalui tulisan. 

Dengan menulis buku harian, kita dapat mengenal diri sendiri. Kita dapat mengetahui hal apa yang kita sukai, cita-cita apa yang ingin kita raih, dan hal-hal apa yang kita syukuri. Sebagai ciptaan Tuhan Yang Maha Esa tentunya manusia akan merasa tenang ketika hidupnya penuh dengan rasa syukur. Kita dapat selalu mengingatkan diri untuk bersyukur salah satunya dengan menulis buku harian dan mencerna apa saja kejadian yang telah berhasil kita lalui. 

Menulis buku harian juga berdampak besar bagi kesehatan mental kita. Tidak semua orang adalah orang yang terbuka dan mampu mengekspresikan dirinya dengan baik. Menulis buku harian dapat menjadi salah satu cara untuk mencurahkan segala perasaan lewat tulisan. Selain itu, stres dan kegiatan monoton merupakan dua hal yang banyak dialami manusia terutama bagi mereka yang sibuk berkarir. Menulis buku harian dapat menjadi refleksi diri di tengah kesibukan dan kejadian-kejadian yang tak diinginkan. Salah satu jargon ‘mental health’ ialah ‘Love Yourself’. Cintai dirimu, kenali dirimu dan terima dirimu. Ketika terdapat masalah, coba tuangkan kegelisahanmu ke dalam buku harianmu. Dengan melakukannya, pikiranmu akan menjadi lebih rileks dan beban pikiran pun berkurang.  

Menulis banyak harapan dan tujuan pada buku harian, menjadikan diri lebih bersemangat, positif dan tidur pun akan lebih nyenyak tanpa pikiran-pikiran negatif mengganggu yang membuat sulit tidur. Menulis buku harian meningkatkan kecerdasan emosional. Kita menjadi lebih peka dan mampu memahami diri sendiri dan orang lain dengan baik. Begitupun dengan kemampuan berkomunikasi, seseorang yang rajin menulis buku harian tanpa disadari telah mengasah kemampuan komunikasinya dengan terbiasa menyusun kata-kata. Kegiatan ini merupakan suatu rutinitas yang mendorong kita untuk konsisten dalam menulis. Tentunya, itu membuat kita menjadi orang yang disiplin dan konsisten. Kita dapat mengatur waktu untuk menulis buku harian secara teratur. Bahkan, kita akan terharu dan bersyukur ketika melihat tulisan-tulisan lama kita yang mewakili beribu-ribu kenangan di dalamnya.