KIPBIPA IX: Bumi Dalam transisi

KIPBIPA di Pulau Dewata.

Prolog tersebut mengantar pembaca ke dalam sebuah dunia yang penuh dengan multikulturalisme. Hal ini senada dengan topik utama KIPBIPA IX di Hotel Harris Denpasar-Bali pada tanggal 30 september – 2 Oktober 2015.

KIPBIPA IX BALI

Pak Bundhowi selaku ketua pelaksana KIPBIPA IX menjelaskan peristiwa ini sebagai penanda penting dari beberapa rangkaian perhelatan bahasa Indonesia di tanah air untuk menyambut aktivitas internasional yang melibatkan Indonesia, diantaranya MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN).

KIPBIPA IX

Acara ini dihadiri oleh pemakalah pleno seperti Prof.Dr.Dendy Sugono (Badan Bahasa), Prof.David T.Hill (Universitas Murdoch-Perth), Dr.Widodo HS ( Universitas Negeri Malang), Prof.Habib Zarbaliyev (Azerbaijan University of Languages), Dr.Lanny Prabojo (Universitaet Heidelberg, Jerman), Prof.George Quinn (Australia National University Canberra), Nyoman Riasa, Karen Bailey, Dr. Felicia Utorodewo (SEAMEO QITEP in Language Jakarta), Jennifer Hayes (Point Cook College-Melbourne), Dr.Tirka Widanti, Robertus Pujo Leksono (Thailand), Tata Survi (Balai Bahasa Indonesia Victoria-Tasmania), Prof. Cai Jincheng (China), Dr. Juliana Wijaya & Dr. Gyanam Mahajan (UCLA-USA), Prof.Ismet Fanany (Deakin University-Melbourne) beserta 93 pemakalah paralel.

20151002_131118

Berikut ini hasil rekomendasi KIPBIPA IX Bali yang dicuplik dari laman facebook APBIPA:

rekomendasi 1

rekomendasi 2

rekomendasi 3

rekomendasi 4

rekomendasi 5

rekomendasi 6